Thursday, 14 November 2013

Beauty Products (Pros and Cons)

Baru-baru ini di environmental class saya dan mentor bicarain soal beauty products dan segala pros & cons nya. Emang yaa kalo cewe itu paling suka ngomongan soal kecantikan. Hahaha. Ya kalo gak fashion pasti ya beauty products. Kali ini kami fokusnya ke pros and cons dari make up. Nah ternyata selama ini saya gak aware dengan ingredients dalam kosmetik yang saya pakai. Saya kira kalo udah di jual, berarti aman di pakai ya kan. Hahaha. Maklum orang awam mikir nya suka gitu. Ternyata gak semua alat kosmetik itu aman untuk di gunakan.

Nah guys, sebenarnya kita bisa loh ngecek di ingradients lists nya. Terus click aja di link ini: Cosmetics Database. Kemungkinan kalo alat kosmetik buatan indonesia gak bakal keluar di database ini. Tapi coba di cek satu-satu di ingredients lists nya.

Terus lagi kami membahas soal anak-anak yang telah di make up sejak usia dini. Menurut mentor saya, kasihan sekali kalau sejak usia belia anak-anak sudah melihat penting nya ber make-up. Seolah-olah kita hendak berpesan kalo kecantikan alami itu perlu di cover-up dengan superficial materials (beliau non-muslim loh!). Dan banyak sekali sekarang beauty contest buat anak-anak yang mengharuskan mereka untuk bermake up.

Belum lagi masalah kesehatan dan lingkungan. Banyak anak-anak dan bahkan orang dewasa yang belum di edukasi tentang produk-produk make up. Bahan-bahan kimia yang terkandung didalamnya dapat membahayakan kulit dan juga dapat mencemari lingkungan.

Kalau di lihat dari segi sosial, make-up memberikan placebo effect (feeling good!). Hasil research menunjukkan bahwa wanita merasa lebih cantik kalau sudah di make-up.

Saya pribadi banyak mengambil pelajaran dari diskusi ini. Saya mencoba untuk lebih berhati-hati. Saya sedang memakai kosmetik halal dan setelah di cek kandungan kimia yang terkandung tidak begitu berbahaya. Rata-rata score nya 3.
0-2= Low hazard (rendah)
3-6= Moderate hazard (sedang)
7-10= High hazard (tinggi)

Saat ini saya sedang beralih ke home remedies juga mencoba beberapa organic products.
Nah ini sebagian contoh dari home remedies yang saya pakai:

- Make up remover (pembersih wajah):

Olive oil (minyak zaitun)

- Hair mask (masker rambut):

Olive oil (minyak zaitun)
Coconut oil (minyak kelapa)

- Face mask (masker wajah)

Ada baiknya memakai buah-buahan seperti avocado (alpukat), tomatoes (tomat), and cucumber (mentimun) untuk mencegah kantung mata.

- Hand and body lotion

Coconut oil (minyak kelapa)

- Lip balm (lip gloss)

Honey (madu)
Coconut oil (minyak kelapa)

Dulu sempat gak tahan dengan bau minyak kelapa. Hahaha. Kalo udah di pakein di rambut sama mamak, pasti ngambek. Sekarang jadi nyesal, karna udah tau kepentingan nya untuk apa :D

Saya rasa penting sekali untuk mengedukasi diri dan orang di sekeliling kita tentang sisi positive dan negative dari beauty products. Tidak hanya berfokus pada make-up, tapi juga jenis-jenis produk kecantikan lainnya, seperti shampoo, conditioner, body wash, hand and body lotion, etc. Selalu mengecek di daftar ingredients list nya, agar kita bisa lebih berhati-hati dengan bahan kimia yang terkandung yang dapat membahayakan kulit juga mencemari lingkungan. So, let's be smarter and wiser guys! ;)

Anyway, kalo ada ide dari teman-teman boleh di share yaa. Ini juga buat bahan presentasi minggu depan. Mohon doa nyaa yaa :D








No comments:

Post a Comment