Wednesday 15 May 2013

Gratefulness equals happiness

Saat ini yang saya rasakan adalah rasa bahagia yang tak terhingga. Bukan karna saya punya segalanya, bukan karna saya kaya-raya atau sudah mendapat gelar yang membahana, bukan karna semuanya berjalan sesuai dengan kehendak saya. Sungguh bukan, bukan karna itu.

Yang saya rasakan adalah rasa syukur yang tak terhingga terhadap Sang Khalik yang telah memberikan saya kesempatan untuk bisa bernafas hari ini, sehingga saya masih bisa beribadah dan memohon ampun atas dosa-dosa saya yang banyak nya bagai buih di lautan. ALLAH SWT juga masih memberikan saya kesempatan untuk bisa berkumpul bersama keluarga juga orang-orang yang saya cintai dan mencintai saya. Walau tidak sempurna, karna cinta yang sempurna itu hanya datang dari ALLAH SWT. Saya juga bersyukur karna ALLAH SWT masih memberi saya kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri, yang kata orang saya tergolong sangat-sangat beruntung. Karna banyak sekali mereka-mereka di luar sana yang berkeinginan untuk bisa kuliah di luar negeri, akan tetapi sampai sekarang cita-cita mereka belum tercapai juga.

Apakah saya merasa seberuntung yang orang-orang fikirkan?!

Tentu saja! Karna jika tidak, saya termasuk kedalam kategori orang-orang yang kufur nikmat. Saya merasa ini suatu nikmat yang tak terhingga dari Sang Khalik. Akan tetapi pada saat yang bersamaan, saya merasa hal ini juga merupakan suatu ujian agar saya tidak terpedaya sehingga menjadikan saya sombong dan lupa akan nikmat ALLAH SWT.

Saya juga mensyukuri atas adanya ujian dalam bentuk kesedihan, kekhawatiran, ketakutan, juga keadaan-keadaan pahit lainnya yang terkadang membuat saya ingin lari dari kehidupan. Saya bersyukur karna situasi inilah yang membuat saya lebih dekat dengan Sang pencipta, bisa mengenal Nya lebih jauh, dan hanya bergantung pada-Nya.

Tidak semua orang mampu bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah ALLAH berikan. Dan saat ini hal yang paling saya syukuri adalah kenikmatan dari rasa bisa bersyukur itu sendiri. Karna, kebahagiaan sejati bukan terletak dari seberapa banyak harta kita, sehebat apa diri kita, akan tetapi kebahagiaan itu adalah bisa mensyukuri segala nikmat yang telah ALLAH SWT berikan.

4 comments:

  1. disyukuri, ditambah lagi nikmatnya. semakin disyukuri, semakin di tambah lagi nikmatnya. begitu seterusnya :)

    ReplyDelete
  2. yaaa betul sekaliii setuju aku..
    hmhm tetap istiqomah ya cantikkkk :')
    doain aku juga nyusul kuliah ke luar,,
    kamu udah di Indonesia kah?
    semoga ilmunya bemanfaat buat Indonesia ya.... :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasiii yaa Khansa. Kamu jugaa yaa, please keep istiqomah ;)
      Aamiin Ya Rabb. Eva doakan. Ke Canada kan? :D hehe
      Beluum nii, masi di sini :(
      Semoga saja. Aamiin Ya Rabb >.<

      Delete